Pentas Seni
By Agus Nuryanto - Kamis, 04 Oktober 2012
pensi adalah ajang kegiatan seni
untuk unjuk kreasi bisa dimaklumi. Memang begitu adanya. Cuma
masalahnya, apa benar unjuk kreasi hanya dengan pentas seni? Apa benar
menaikkan gengsi dan derajat nama sekolah bisa diangkat dari pensi?
Nggak selalu kan? Apalagi sebagai muslim, kita nggak bisa dan nggak
boleh melakukan perbuatan sebelum tahu hukumnya. Apalagi perbuatan yang
sudah tahu hukumnya, harus hati-hati. Sebab, nggak bisa kita asal
lakuin aja dengan pertimbangan asas manfaat. Meski niatnya unjuk kreasi
dan kreativitas diri tapi bukan berarti menghalalkan segala cara
dong. Niat aja belum cukup kalo caranya nggak benar. Niat dan cara
harus klop. Niat ibadah, maka caranya pun harus benar
Mohon
diingat ya Bro, bukan syariat yang ngikutin seni, tapi seni yang
wajib ngikutin syariat. Kalo syariat ngikutin seni, itu keliru. Nanti
seni akan memaksakan supaya syariat ngasih legitimasi terhadap
kebebasan seni. Syariat cuma pelengkap doang, atau stempel legalisasi
adanya seni dan syariat nggak bisa ngatur lebih jauh soal seni.
Sehingga akhirnya rancu en bias.
Follow our blog on Twitter, become a fan on Facebook. Stay updated via RSS
0 komentar for "Pentas Seni "